Team of The Week Big 8 Champions IJL U-11: Bagai Terjun di Lautan yang Dalam

 


IJL.Com- Kalimat dari seorang pendiri bangsa dimana berbunyi 'barangsiapa ingin mutiara harus berani terjun di lautan yang dalam' rasanya cocok disematkan untuk barisan pemain Team of The Week Big 8 Champions Indonesia Junior League U-11. Menembus halang rintang demi segenggam tiket semifinal. 



Kiper: 


Chrisnahalim Pradtyawiguna (R Soccer) 

Naik-turunnya intensitas pertandingan tidak membuat konsentrasi Chrisna terbelah, penjaga gawang yang tampil sangat fokus, cekatan namun juga tenang meredam ancaman-ancaman serangan dari tim lawan, terbukti ada clean-sheet dikantongi. Punya andil membangun tempo serangan R Soccer sejak dari bawah mistar gawang, tercatat tiga super saves dilepaskan. 





Bek:


Abdullah Husain (Young Warrior)

Tak pernah kehabisan bensin menjaga garda terakhir Young Warrior, Husain menjadi pemain yang paling rajin melepaskan intersep, sapuan bola bersih dan tackle berkelas, semua ia lahap dengan gigih. Dari sisi mental Husain juga termasuk pemain yang bisa membakar motivasi bertanding rekan setim, jangan lupakan gol cerdiknya ke gawang Akademi Persib Bogor. 




Alwansyah Reza (H.Apud 24 Sentra)

Reza kembali membuktikan kelasnya sebagai salah satu bek terbaik yang pintar dari segi reading the game dan gagah dalam melepas sapuan bola bersih, perannya sebagai orang terakhir di jantung pertahanan H.Apud 24 Sentra tak tergantikan. Tiga gol disumbangkan Reza, algojo tendangan bebas kelas wahid. 




Fakhri Mutazbillah (R Soccer)

Fakhri bermain tanpa celah saat mengkomandoi lini belakang R Soccer, caranya menutup ruang gerak pemain lawan benar-benar memberikan garansi aman berkat body balance mumpuni dan ketenangan mempraktikkan man to man marking. Jeli pula mencium peluang emas, terbukti ada satu gol lewat tendangan bebas ia luncurkan ke gawang Young Warrior. 




M Aqilla Fikri (Bimba) 

Fikri tak ubahnya mesin yang punya pergerakan progresif mengawal benteng pertahanan Bimba, gaya tak kenal kompromi membuat tim lawan tidak bisa terlalu nyaman menguasai bola. Konsisten dari menit awal sampai akhir, visinya saat menjaga sirkulasi si kulit bundar dari lini belakang juga patut diberi acungan jempol. 





Gelandang


Pradipta Arya Zidano (R Soccer)

Pemain yang punya daya jelajah paling tinggi, kontribusi Zidano dalam hal merusak ritme permainan lawan benar-benar sangat ampuh dan menguntungkan skuat R Soccer. Tak sampai disitu, Zidano juga dibekali stamina prima, jangan heran ia ikut andil melepaskan manuver-manuver energik yang memaksa bek lawan kehilangan konsentrasi. 




Shabilnur (Young Warrior)

Pemain yang paling mobile di sektor lini tengah sekaligus depan Young Warrior, pergerakan dengan atau tanpa bola serta passing-passing terukur disertai visi mumpuni dari seorang Shabilnur benar-benar membuat alur serangan 'Gladiator' lebih cair. Punya kelebihan lewat skill lemparan ke dalam yang sampai berbuah assist, turut sumbang satu gol ke gawang Akademi Persib Bogor. 




Rajendra Arso (CS Private)

Gaya Rajendra yang terbilang kalem membuat lini tengah CS Private terlihat lebih tenang memainkan alur bola, perannya sebagai gelandang jangkar pun bisa dibilang sangat strategis dalam hal melumpuhkan serangan lawan. Cetak satu gol memanfaatkan skema sepak pojok saat jumpa H.Apud 24 Sentra, punya kemampuan tendangan terukur yang menjadi opsi segar untuk CS Private. 





Penyerang: 


Bintang Gema Ramadhan (R Soccer) 

Jagonya mencari ruang dan dingin dari segi penyelesaian akhir, pergerakan Bintang yang sangat dinamis saat menjemput bola membuat dirinya tak bisa dijinakkan barikade pertahanan lawan. Total ada tiga gol disumbangkan Bintang, tipe striker yang bisa memanfaatkan peluang sekecil apapun. 




Rafi Septian (Alba)

Urusan menyisir sisi sayap lapangan, Rafi bisa dibilang adalah ahlinya, bukan hanya sekadar bermodal kecepatan namun winger yang satu ini juga punya daya tahan banting saat duel satu lawan satu. Rajin menjemput bola dan membuka ruang untuk rekan setim, tak ayal banyak peluang Alba lahir lewat aksi Rafi. 




Rasya Azfar (Bimba) 

Striker yang punya daya dobrak sangat tinggi, karakter Rasya yang ngotot cukup efektif menimbulkan kepanikan di benteng pertahanan lawan. Ikut proaktif melepaskan pressing tinggi sehingga tim lawan tak bisa terlalu lama pegang bola, ada satu gol ditorehkan ke gawang H.Apud 24 Sentra. 




Pelatih:


Junedi (H.Apud 24 Sentra) 

Tidak henti memberikan siraman motivasi dan rasa percaya diri untuk anak-anak asuhnya, cara H.Apud 24 Sentra mengubah alur jalannya pertandingan menjadi bukti bagaimana Junedi punya sistem taktikal mumpuni sebagai modal usaha membalikkan keadaan. Meski gagal mengantarkan tim asuhannya ke babak Semi-final, etos kerja Junedi patut diberi kredit tersendiri. Sikap sportivitasnya pun menular ke anak asuh. 





Cadangan:


Kiper: Fadlan Aqil (CS Private) 


Bek: M Arifin Ilham (R Soccer), Guntur Wijaksono (Alba), M Tri Andika (CS Private), Abdalrahman Alkaloti (Young Warrior) 


Gelandang: M Raifaikal (Akademi Persib Bogor), Adinata Gemilang (R Soccer), Rifky Ahmad Fauzan (H.Apud 24 Sentra)


Penyerang: Ade Rianda Solihin (Serpong Jaya), Marvin Delano (R Soccer)


  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa