Ahmad Sahil: Meteor Jatuh di Kota Serang




IJL.Com- Sepak terjang striker mungil Serang City Soccer School U-11, Ahmad Sahil ibarat meteor yang menembus atmosfer hingga jatuh ke permukaan bumi. Semua gara-gara Marko Simic.

Laga super duper melelahkan baru saja dijalani anak-anak Serang City Soccer School dalam lanjutan laga pekan ketujuh Indonesia Junior League U-11, Minggu (21/3). Bagaimana tidak, tiga pertandingan dalam satu hari kudu mereka lakoni.

Menanggung kekalahan di dua partai awal saat dibekuk Cipondoh Putra (0-2) dan Serpong Jaya (1-2) tidak membuat anak-anak Serang City Soccer School cepat-cepat gulung tikar. Pada laga terakhir, kado manis berhak dibawa pulang usai membungkam Ragunan Soccer School lewat skor 2-0.

Ahmad Sahil Rifki jadi salah satu pemain yang menorehkan namanya di papan skor. Performa berapi-api striker bernomor punggung delapan tersebut menjadi bumbu tersendiri di atas rumput hijau.

Seperti diketahui, selain mencetak satu gol, Sahil berperan krusial sebagai tumpuan serangan Serang City Soccer School. Begitu cerewet meminta distribusi bola, pintar mencari ruang dan sudah barang tentu punya senjata mematikan dalam bentuk penetrasi tajam.



Sama seperti pemain idolanya yakni Febri Hariyadi, penetrasi Sahil kerap membuat pertahanan lawan kalang-kabut. Butuh dua sampai tiga pemain untuk menghentikan pergerakan striker kelahiran Serang, 9 Juni 2009 tersebut.

Ditemui sesuai pertandingan, keringat segar begitu deras membasahi wajah bocah yang kini duduk di kelas 6 SD tersebut. Dengan bertelanjang dada sambil menggenggam jersey kebanggaannya, Sahil tak henti menarik nafas dalam-dalam sebagai tanda sisa-sisa tenaga itu tak terbuang percuma.

"Melawan Ragunan Soccer School kan laga terakhir jadi semangatnya harus lebih. Tidak boleh kalah lagi," ujar Sahil.



"Ini gol kedua saya di IJL. Senang sekali bisa bikin orangtua bangga," tambah Sahil lagi.



Usai mencetak gol, Sahil tak lupa melepaskan selebrasi unik mengundang derai gelak tawa. Wasit yang memimpin jalannya pertandingan saja sampai ia buat geleng-geleng kepala.

Ya, Sahil nampak fasih memperagakan selebrasi salto untuk melupakan emosinya. Bak meteor yang jatuh menimpa permukaan bumi, rumput hijau seraya ikut bergetar. Bukan sekali, berulang kali mirip dengan apa yang pernah dilakukan mantan striker Inter Milan asal Nigeria, Obafemi Martins.

Selebrasi tersebut ternyata punya cerita tersendiri. Gerakan akrobatik yang usut punya usut Sahil serap dari bomber Persija Jakarta, Marko Simic.

"Itu karena saya lihat gol salto Marko Simic di TV pas Persija lawan Bali United," ungkap Sahil.

"Saya belum bisa bikin gol salto seperti Simic, jadi selebrasinya dulu saja," tambah Sahil dengan wajah malu-malu.




  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa