IJL.Com- Peran Alvin Fakhri sebagai gelandang jangkar FIFA Farmel U-13 rasanya masih sulit tergantikan. Sangat tenang "menganyomi" rekan-rekan setimnya.
FIFA Farmel masih terus kencang berlari di putaran kompetisi Indonesia Junior League (IJL) U-13 musim ini. Pada akhir pekan kemarin, enam kemenangan beruntun baru saja diklaim usai menumbangkan Java Soccer Academy dengan skor akhir, 2-0.
Gahar di belakang dan tajam di depan menjadi salah satu identitas tim asuhan Ade Suhendra tersebut. Tak ketinggalan faktor lini tengah yang sangat solid jadi tolak ukur keberhasilan FIFA Farmel menumpas lawan-lawannya.
Selain Miraj Rizky, salah satu aktor protagonis FIFA Farmel di lini tengah tak lain adalah sang gelandang jangkar, Alvin Fakhri. Perannya sangat strategis menjaga kedalaman lini kedua sekaligus jembatan permainan tim.
Postur tubuh yang tinggi dan kokoh membuat Alvin terlihat sangat fasih melakoni perannya. Visi bertahan dan menyerang sama baiknya semakin menambah genap performa apik pemilik nomor punggung enam tersebut.
"Memang dari dulu lebih banyak bermain di lini tengah. Niatnya ingin meneruskan jejak ayah saya yang kalau main bola juga berperan sebagai gelandang," ungkap Alvin.
"Ya memang ayah bukan main bola di level profesional tapi mudah-mudahan saya yang bisa sampai ke sana," sambung Alvin.
Alvin sendiri sebenarnya sudah pernah mencicipi panasnya atmosfer kompetisi IJL di musim 2020 saat berseragam Brazilian Soccer School PIK U-11. Namun sayang, hanya sampai setengah jalan.
Kini dengan seragam 'Jawara Rajawali', Alvin sudah siap mengeluarkan seluruh kemampuannya untuk berbicara lebih banyak. Perannya yang begitu tenang "menganyomi" rekan-rekan setimnya di sektor lini tengah FIFA Farmel akan terus ditempa seiring derasnya badai kompetisi.
"Saya memang lebih nyaman melayani rekan setim. Bisa kasih umpan bola matang ke semua lini punya tantangan tersendiri. Yang paling penting harus main tenang dan tidak usah terburu-buru," tegas Alvin.
"Semua pemain pasti termotivasi untuk cetak gol termasuk saya juga. Tapi saya mau fokus untuk bermain sesuai instruksi pelatih. Kalau ada kesempatan nanti juga gol datang," sambung Alvin seraya tersenyum.
Dari balik gacornya performa FIFA Farmel, Alvin tak lupa untuk tetap menginjak daratan. Pesan tersebut juga ia layangkan untuk seluruh skuat 'Jawara Rajawali'.
"Jangan merasa sombong karena ada di puncak klasemen. Jangan pernah merasa cukup, sadar masih ada kekurangan. Selalu ada evaluasi di tiap pertandingan, perbaiki lewat proses latihan," tandas pemain kelahiran Subang, Jawa Barat tersebut.
