IJL.Com- Meskipun Serang City Soccer School gagal mempertahankan keunggulan saat jumpa SMPIT Taruma FA, Muhammad Alif Sobri yakin skuat 'Pangeran Muda' masih punya asa ke fase knockout 16 Besar. Kudu yakin sampai 101 persen.
Serang City harus puas berbagi angka dengan SMPIT Taruma dalam lanjutan laga pekan ketujuh Indonesia Junior League U-13 Grup A, Sabtu (4/2). Sempat unggul dua kali, namun pada ujungnya poin sempurna tak mampu dibawa pulang skuat 'Pangeran Muda'. Skor imbang sama kuat, 2-2.
Kapten Serang City, Muhammad Alif Sobri blak-blakan soal kondisi timnya di atas lapangan. Faktor stamina yang kendur tak bisa ditutupi.
"Ada rasa bangga juga tadi sebenarnya saya bisa cetak gol lewat titik penalti," tutur Alif.
"Kondisinya sudah drop saat unggul 2-1. Kami kehabisan stamina sehingga tim lawan bisa menyamakan kedudukan," seru Alif.
Sebagai seorang kapten, Alif sadar harus menjadi orang pertama yang mengangkat mental rekan-rekan setimnya. Karena itu, ia berjanji Serang City tak kenal istilah mengibarkan bendera putih meski masih terseok-seok di tabel klasemen.
"Saya sudah tiga musim berturut-turut ikut kompetisi IJL jadi ada banyak pengalaman yang didapat. Banyak belajar dan banyak berkembang," tegas Alif.
"Dikasih kepercayaan sebagai kapten juga membuat saya tampil lebih tenang dan tidak grogi sebagai seorang bek. Pakai ban kapten juga harus jadi contoh yang baik," sambung Alif.
Seperti diketahui, peluang Serang City untuk melaju ke fase knockout 16 Besar masih cukup terbuka. Tak ada misi mustahil jika mau terus berjuang.
Serang City saat ini bertengger di peringkat ke-10 tabel klasemen sementara IJL U-13 Grup A dengan tabungan delapan poin lewat enam laga. Masih ada empat pertandingan sisa bisa dimanfaatkan untuk merangsek ke zona delapan peringkat teratas sebagai syarat pemegang tiket fase knockout 16 Besar.
"Tetap semangat, perjuangan kami belum berakhir. Saya yakin, masih sangat yakin Serang City bisa lolos ke fase selanjutnya," tegas Alif.
"Kami belum menyerah," tegas Alif.