IJL.Com- Daya magis jersey anyar memancing naluri gol penggawa GRT U-11, Asril Marzuki. Taring tajam kembali mengakar, lanjutkan mimpi selepas beranjak dari kasur.
GRT memetik hasil gemilang dalam lanjutan laga pekan ketujuh Indonesia Junior League U-11, Minggu (21/3). Tim asal Kota Tangerang tersebut meraih poin sempurna usai menumpas perlawanan SSJ Kota Bogor dan Salfas Soccer masing-masing dengan skor 2-0.
Performa impresif GRT diselimuti daya magis. Tidak lain tidak bukan, jersey anyar jadi penyebabnya.
Ya, mengikuti kakak seniornya di skuat U-13, logo 'Bajoel Cisadane' akhirnya resmi tertanam dalam dada anak-anak GRT U-11. Salah satu pemain yang merasakan sentuhan magis tersebut adalah Asril Marzuki.
Asril mengaku seperti dirasuki taring tajam 'Bajoel Cisadane'. Obat percaya diri yang begitu ampuh memancing naluri golnya.
"Jersey baru makin bikin tambah semangat. Apalagi warnanya juga keren, jadi tambah percaya diri," ujar Asril.
"Ini juga ada lambang buaya (bajoel) sekarang. Mainnya harus tambah ganas. Saya bikin gol supaya jadi kado ulang tahun," tegas Asril yang akan merayakan hari jadinya pada 30 Maret mendatang.
Bukan kebetulan pula Asril pada akhir pekan kemarin kembali menorehkan nama di papan skor. Aksi yang sudah lama ia rindukan mengingat terakhir kali mencetak gol ada pada saat laga kontra Putra Sejati Inssa (25 Oktober 2020).
Label mesin gol sejatinya sudah melekat dalam diri pemilik nomor punggung 10 tersebut. Seperti diketahui, Asril pernah meraih gelar top-skorer IJL U-9 musim 2019 lalu. Saat itu 19 gol berhasil ia sumbangkan untuk GRT.
"Musim ini jauh lebih berat, karena saya lihat tim-tim lawan sekarang banyak yang berkembang. Tambah seru. Jadi tidak boleh gampang patah semangat," ujar Asril.
"Oh iya sepatu emas dari IJL musim kemarin sengaja saya taruh di kamar supaya setiap mau pergi dan bangun tidur selalu punya mimpi bikin gol terus," sambung Asril seraya tersenyum lebar.
GRT saat ini bertengger di posisi ketiga tabel klasemen sementara Grup A Phenomenon. Asril sendiri nampak yakin bisa mengantarkan tim kebanggaannya tersebut lolos ke fase Champions 16 Besar.
"Yakin, harus yakin. Musim kemarin kami bisa bikin kejutan, saya sendiri tidak menduga bisa sampai ke Semifinal Champions. Kata pelatih, di sepak bola tidak ada yang tidak mungkin selama mau rajin berlatih dan kerja keras," tandas Asril.
