CS Private Enggan Dilabeli Kuda Hitam




IJL.Com- Pelatih CS Private, Eki Rahmatullah Qadar buka suara soal peluang anak-anak asuhnya di babak play-off Group Champions 16 Besar Indonesia Junior League (IJL) U-11. Tak mau dilabeli tim kuda hitam. 

CS Private menjadi salah satu tim debutan yang sukses meramaikan sengitnya peta persaingan di gelaran IJL U-11 musim ini. Buktinya, tiket babak play-off Group Champions 16 Besar mampu dikantongi. 

Sebagai "anak baru" yang sukses melaju ke fase bergengsi, sudah barang tentu ada antusiasme berlipat ganda menyelimuti tim besutan Eki Rahmatullah Qadar tersebut. Apalagi selama babak penyisihan grup, CS Private terbilang punya trek progresif termasuk saat menyudahi perlawanan dua tim kuat sekelas Akademi Persib Bogor dan Serpong Jaya serta menahan imbang Alba. 

"Alhamdulillah antusiasme anak-anak sangat besar sekali. Babak Champions 16 Besar menjadi ajang yang sangat menantang untuk dilalui apalagi isinya adalah tim-tim dengan nama besar yang otomatis menjadi pelecut semua pemain untuk tampil maksimal," ujar Eki. 



Seperti diketahui, pada babak play-off Group Champions 16 Besar, CS Private tergabung di Grup 1 bersama R Soccer, Sparta dan Remci. Di satu sisi, Eki enggan anak-anak asuhnya dilabeli tim kuda hitam. 

Tentu bukan tanpa alasan kuat Eki "menolak" label kuda hitam. Terpenting menurutnya, Rafa Putra Febrian dan kawan-kawan tetap bermain tanpa beban menikmati menit ke menit jalannya atmosfer pertandingan. 

"Sebenarnya agak berat sih kalau dibilang kuda hitam, anak-anak hanya bermain secara maksimal di setiap pertandingan dan alhamdulilah memang selalu mendapat hasil yang baik, makin hari makin membaik. Mereka juga tidak pernah ambil pusing soal siapa lawan yang dihadapi, tidak kenal rasa takut namun juga tidak mau pandang remeh," tegas Eki. 





"Dari awal memang anak-anak tidak pernah terbebani dalam permainan walaupun memang ada nervous di awal pekan kompetisi. Apalagi di skuat CS Private juga diajarkan untuk berani bersaing memperebutkan tempat karena semua pemain berhak mendapatkan jam bermain yang sama. Saya yakin persaingan sehat seperti ini akan menumbuhkan sikap fair-play dan rasa cinta pada sepak bola," sambung Eki seraya tersenyum. 



Ya, sikap fair play dan rasa cinta itu juga yang tidak lupa dibawa CS Private untuk mengintip kans demi lolos ke fase selanjutnya. Soal kekuatan tim pesaing, Eki tetap menegaskan tidak mau tebang pilih. 

"Saya kira kekuatan semua tim sama saja termasuk jika bicara peringkat karena dasarnya sepak bola itu permainan tim bukan sekadar persoalan kumpulan angka. Persaingan di babak penyisihan grup kemarin baik dari Grup A atau B saya lihat juga tidak terlalu berbeda," ujar Eki. 



"Kalau anak-anak saja semangat menanti lawan-lawan yang akan dihadapi, saya sebagai pelatih pun sangat menikmatinya juga. Sekarang tinggal bagaimana terus memompa semangat semua pemain," pungkas Eki. 





Berikut Jadwal Play-off Group Champions 16 Besar IJL U-11:








  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa