IJL.Com- Genderang kompetisi Indonesia Junior League (IJL) musim 2024 berdampak sangat positif dalam tubuh skuat Brazilian Soccer School Legenda Football Arena. Gairah mulai terbakar, pelatih ikut tersenyum.
Agenda screening pemain rampung dijalani Brazilian Soccer School Legenda Football Arena (BSS LFA) pada Kamis (18/1). Seperti diketahui, tim yang bermarkas di Tambun, Kabupaten Bekasi tersebut bakal beraksi di gelaran IJL U-9 & U-11 musim 2024.
Lebih dari 20 pemain didaftarkan BSS LFA. Wajah-wajah baru siap mengarungi derasnya atmosfer kompetisi.
Di samping melakukan screening, IJL juga berkesempatan mengintip proses latihan armada BSS LFA. Nampak jelas gairah yang mulai "terbakar".
"Antusiasmenya sangat besar sekali karena ini momen anak-anak pertama kali berkompetisi di IJL. Terbukti semua pemain ikut kami daftarkan. Efek positif IJL mulai terasa," ujar sang pelatih, Bayu Tresna.
"Latihannya mulai rajin kembali, sekarang saja dibagi sampai empat sesi ini. Ada gairah baru untuk anak-anak, pelatih dan tentunya juga orangtua murid," sambung Bayu seraya tersenyum.
BSS LFA sendiri sudah ikut kompetisi IJL sejak 2018. Banyak pemain yang tercatat namanya muncul ke permukaan seperti Xavier Alexei Sulaeman, Gisella Gwen Michelle sampai Muhammad Zaki Zahran Ramadhan.
Sempat absen beberapa musim, BSS LFA nampaknya sudah gatal berkompetisi lagi di IJL. "Mencuri" pengalaman dari tim-tim lain jadi salah satu misi.
"Yang diperlukan anak-anak kami saat ini memang sistem kompetisi karena sangat efektif menilai perkembangan anak-anak. Mereka bisa berposes dari empat sampai lima bulan. Ketemu dengan lawan baru tentu menjadi pengalaman berharga. Saya lihat lawan-lawan yang akan kami temui di IJL nanti punya kapasitas bagus dalam pembinaan sepak bola usia dini. Sama-sama belajar juga," tutur Bayu.
"Kami ikut IJL juga ingin nama BSS LFA makin terangkat karena IJL punya media yang sangat bagus, dimulai dari YouTube misalnya. Anak-anak pasti ikut termotivasi untuk selalu memberikan penampilan terbaik. IJL seperti wadah, kami BSS LFA ada di dalam wadah tersebut sebagai mitra strategis," tambah Bayu seraya tersenyum.
Sejauh ini persiapan untuk menatap kompetisi diakui Bayu berjalan lancar. Satu yang kembali digarisbawahi, gairah terbakar!
"Kalau persiapan sebenarnya tidak ada yang spesial, tapi seperti yang saya bilang tadi, ada gairah berbeda karena kami akan ikut IJL," seru Bayu.
"Tapi nanti seiring liga berjalan pasti ada persiapan yang sifatnya lebih mematangkan tim baik dari segi formasi misalnya serta evaluasi yang didapat dari pertandingan per pekannya. Yang jelas kami sangat antusias kembali ke IJL, karena kompetisi seperti ini yang diperlukan anak-anak," tandas Bayu.