Gelombang Ketiga Dirilis, Peta Persaingan IJL 2019 Makin Sulit Ditebak




IJL.Com- Proses verifikasi calon tim kontestan Indonesia Junior League kategori U-9 dan U-11 akhirnya rampung. Denyut nadi sepak bola usia dini Tanah Air dipastikan akan makin semarak.

Tim 7 kembali merilis hasil verifikasi calon kontestan IJL U-9 dan U-11 untuk musim 2019. Kali ini gerbong dari gelombang ketiga menyusul demi melengkapi kuota yang tersedia.

Sebelumnya dari hasil verifikasi gelombang pertama dan kedua sudah terjaring 21 tim (U-9) dan 23 tim (U-11) yang siap ambil bagian. Berbagai rasio penilaian dimulai dari unsur rekam jejak SSB, tingkat profesionalitas kepelatihan serta manajemen sampai kesiapan materi pemain tetap jadi penunjang utama.

Bedanya di gelombang ketiga, keterwakilan wilayah jadi salah satu pertimbangan tambahan. Dijamin, peta persaingan akan makin sulit ditebak.

"Dari IJL musim pertama kami sangat memperhatikan sekali pentingnya keterwakilan wilayah, tentu ada harapan aura persaingan semakin berwarna," ujar CEO Indonesia Junior League, Rezza Mahaputra Lubis.



"Dari sisi entertainment, tidak jarang juga gairah pertemuan dua tim sekota yang menambah seru atmosfer kompetisi," ujarnya lagi.







SSB dengan wajah baru pun berseliweran masuk dalam gerbong gelombang ketiga, tak ragu-ragu sudah siap menghentak IJL 2019. Sudah barang tentu akan jadi sinyal bahaya untuk ASIOP Apacinti U-9 dan Putra Sejati U-11 yang notabene adalah jawara bertahan musim lalu.

"SSB yang sudah punya nama besar kini akan makin diuji lagi artinya selalu ada mutu persaingan yang semakin meningkat dari kompetisi IJL tiap tahunnya. Berkaca dari IJL U-13 bagaimana tabel klasemen berubah tiap pekannya," ujar Rezza.





Namun bukan pekerjaan yang mudah bagi Tim 7 saat merilis nama-nama SSB yang akhirnya berhak mengantongi tiket ke IJL 2019. Bukannya tanpa sebab, kadar kompetisi yang kian ketat menjadi pegangan kuat.

"Tentu tidak semudah tunjuk sana-sini, sekali lagi kami ambil banyak pertimbangan matang-matang dan tidak mau grasak-grusuk. SSB ini kan mitra strategis, sepak bola usia dini itu proyek jangka panjang. Kami benar-benar menggandeng SSB dengan dua kolaborasi itu secara bersamaan," ujar Rezza.



"Kami juga berusaha agar tidak ada tim yang mendominasi secara berlebihan di kompetisi IJL, kian tinggi level persaingan akan semakin banyak pemain berbakat bermunculan. Imbasnya saya harap juga bisa merembet ke pelatih dalam mempersiapkan anak asuhnya memasuki atmosfer pertandingan," tandas Rezza.









Kontestan IJL 2019 dari Gelombang Ketiga:



U9 : SSJ Kota Bogor, Alba FC, Fifa Farmel, Sparta, Garec's, Remci, Kancil Mas



U11 :Sparta,  Remci, Young Warrior, Satria Muda FA, Fifa Farmel, Alba FC, Brazillian Soccer School, Stoni Indonesia, Garec's, D'Joe Soccer, B24HABS






Daftar Lengkap Tim Kontestan IJL 2019:



U-9:


1. ASTAM

2. Salfas Soccer

3. Ragunan Soccer School

4. ASIOP Apacinti

5. FU15FA Bina Sentra

6. M’Private Soccer School

7. All Star Galapuri

8. CISS

9. BMIFA

10. Pro:Direct Academy

11. Pelita Jaya SS

12. Indonesia Rising Star

13. Metro Kukusan

14. Garuda Muda Soccer Academy

15. Maesa Cijantung

16. Ocean Stars

17. Serpong Jaya

18. GRT Sitanala

19. Indonesia Muda Utara

20. SoccerEd 

21. Cipondoh Putra

22. SSJ Kota Bogor

23. Alba FC

24. Fifa Farmel

25. Sparta

26. Garec's

27. Remci

28. Kancil Mas




U-11:


1. ASTAM

2. Salfas Soccer

3. Ragunan Soccer School

4. ASIOP Apacinti

5. FU15FA Bina Sentra

6. M’Private Soccer School

7. All Star Galapuri

8. CISS

9. BMIFA

10. Pro:Direct Academy

11. Pelita Jaya SS

12. Putra Sejati

13. Giras FC

14. Gagak Rimang

15. Maesa Cijantung

16. Ocean Stars

17. Serpong Jaya

18. GMSA

19. Indonesia Rising Star

20. Indonesia Muda Utara

21. Java Soccer Academy

22. GRT Sitanala

23. Tajimalela FA

24. Sparta

25. Remci

26. Young Warrior

27. Satria Muda FA

28. Fifa Farmel

29. Alba FC

30. Brazillian Soccer School

31. Stoni Indonesia

32. Garec's

33. D'Joe Soccer

34. B24HABS
 


  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa