IJL.Com- Sempat kecolongan saat bentrok dengan SSB Endang Witarsa, Bintang Junior mampu bangkit hingga lolos ke semifinal. Titik putih di kotak terlarang jadi penentu kemenangan dramatis Tunas Harapan Indah Soccer Academy atas Stoni.
Babak 8 Besar Indonesia Junior League U-14 rampung digelar pada Sabtu (25/1). Drama di penghujung laga tak terhindarkan.
Pada pertandingan pembuka, Bintang Junior berhasil mengatasi perlawanan SSB Endang Witarsa. Sempat kecolongan gol terlebih dahulu tidak membuat anak-anak Cikarang hilang arah.
Keberhasilan memanfaatkan skema bola mati dan jeli melepaskan tembakan-tembakan dari luar kotak penalti menjadi kunci kemenangan I Dewa Gede Satriya Oka dan kawan-kawan. Kedalaman skuat mumpuni ikut pegang peranan.
Bintang Junior pun berhasil bangkit perlahan-lahan. SSB Endang Witarsa harus mengakui keunggulan lawannya tersebut dengan skor akhir, 1-5.
Pertandingan sengit terjadi saat Tunas Harapan Indah Soccer Academy jumpa dengan Stoni. Sama-sama berimbang membuat kedua tim harus putar otak lebih kencang demi mencuri gol.
Pertahanan yang kokoh menjadi batu sandaran bagi THISA dan Stoni. Drama menit akhir tak bisa terlewatkan.
Ya, THISA mendapat hadiah penalti tepat di penghujung laga setelah penggawa Stoni kedapatan handsball di kotak terlarang. Muhammad Darrell yang ditunjuk sebagai algojo sukses menunaikan misinya dengan sangat dingin.
Bitara Soccer School menyusul ke semifinal setelah membekuk Nusantara 2004. Skema serangan-serangan balik yang menjadi andalan tim asal Kabupaten Tangerang tersebut menjadi senjata ampuh guna menundukkan tim lawan.
Sementara Nusantara 2004 sendiri bisa dibilang tampil di bawah performa terbaiknya. Koordinasi yang hilang antar lini membuat Chiko dan kawan-kawan sering putus momentum.
Bitara yang lebih cerdik menguasai situasi pertandingan pun berhasil unggul dua gol tanpa balas. Performa sang penjaga gawang, Ezza Vieri patut diberi kredit tersendiri.
Di pertandingan terakhir, Badak Muda Pandeglang harus bersusah payah menyudahi perlawanan Maesa. Butuh daya upaya lebih keras dan terukur demi menggapai tiket semifinal.
Maesa sendiri tampil cukup terorganisir di lini belakang. Praktis hal tersebut sangat menyulitkan Badak Muda yang notabene mengusai pertandingan.
Gol semata wayang Rama Agustiansyah jadi pembeda. Menit ke-33, pemilik nomor punggung sembilan tersebut menunjukkan tajinya.
𝙃𝙖𝙨𝙞𝙡 𝙇𝙚𝙣𝙜𝙠𝙖𝙥 8 𝘽𝙚𝙨𝙖𝙧 𝙄𝙅𝙇 𝙐-14: