IJL.Com- Indonesia Rising Star (IRS) U-11 kembali menelurkan pemain dengan kualitas bernilai emas di pekan kedelapan IJL Mayapada 2018. Kalau minggu sebelumnya ada nama Umara M Sakhi, kini giliran M Farrell Rasya unjuk gigi.
Dua laga yang dijalani anak-anak IRS di pekan kedelapan IJL Mayapada 2018, Minggu (8/4) tidak berakhir terlalu mengecewakan. Sempat dibekap M'Private Soccer School (1-3) di laga perdana, namun skuat Merah-Putih mampu bangkit pada pertandingan selanjutnya. Hasilnya cukup ampuh, skor 2-0 melawan Garuda Muda Soccer Academy mampu dibawa pulang tim asuhan Lebry dan Robby Sugara tersebut.
Kalau bisa bicara pemain yang paling menarik perhatian dari IRS di pekan kedelapan kemarin maka sulit rasanya menyampingkan nama M Farrell Rasya. Saat jumpa M'Private Soccer meski timnya harus menelan kekalahan, pemain bernomor punggung 10 itu berulangkali memperlihatkan skill individu berkelas di atas lapangan.
Puncak penampilan Farrell ada di laga kontra Garuda Muda Soccer Academy. Dirinya kian memperlihatkan sebagai pemain yang memang layak memanggul nomor punggung 10 di skuat IRS. Ada catatan sepanjang jalannya laga, skill memutar bola untuk melewati lawan (roulette) tidak jarang ia pertontonkan. Mengingatkan kita pada pemain legendaris Timnas Prancis, Zinedine Zidane.
"Ya alhamdulilah di pekan kedelapan kemarin memang Farrell pemain yang sangat maksimal di game pertama dan kedua," ujar Lebry.
"Memang Farrell pemain yang cerdas memiliki visi bermain sangat baik serta skill individu yang dia miliki. Satu lagi, itu semua dilengkapinya dengan teamwork, efektif sekali anak ini saat bermain sebagai sebuah tim. Pekan kedelapan ia bisa buktikan itu semua ke pelatih," tambah Lebry.
Farrell sendiri bergabung di IRS sejak tiga tahun lalu. Saat pertama kali menginjakkan kakinya di markas IRS, Lebry mengaku sudah jatuh cinta dengan pemain kelahiran 1 Maret 2007 tersebut. Menurutnya ada gaya berbeda yang dibawa sang anak asuh.
"Ia sudah bergabung sejak IRS berdiri, karena awalnya dari SSI Arsenal juga. Saya sudah hafal betul dengan karakter permainan anak ini, sama dengan Umara M Sakhi. Sejak usia enam tahun bersama saya," ungkap Lebry.
"Pilihannya dari dulu memang sudah nomor punggung 10, kebetulan ibunya juga yang ikut memilih. Mungkin bisa dibilang angka keramat itu adalah identitas yang sering dipakai pemain bagus di sebuah tim," tandas Lebry seraya tersenyum.
Sejauh ini sudah ada catatan empat gol yang dibukan Farrell untuk IRS U-11 sepanjang IJL Mayapada 2018 berjalan. Bukan tidak mungkin dirinya akan lebih sering mencatatkan nama di papan skor jika konsistensi terus menerus ia pertahankan bahkan dikembangkan sampai akhir kompetisi.
IRS sendiri dalam urusan menjebol gawang lawan memang tidak terlalu buruk. Ada catatan mereka memasukkan 13 gol sejauh ini. Salah satu modal bagus tentunya untuk terus menjaga peluang ke fase 12 Besar.