IJL.Com- Mental pemenang disebut Handaru Hanugra jadi faktor utama kemenangan Pelita Jaya Soccer School atas Sparta. Dikunci lewat titik penalti.
Pekan kelima Indonesia Junior League U-13 dilalui Pelita Jaya Soccer School dengan hasil gemilang. Bersua Sparta yang notabene adalah penguasa papan atas klasemen Grup A Phenomenon, "The Young Guns" mengunci poin penuh usai unggul dengan skor tipis 1-0.
Gol semata wayang lahir dari kaki Handaru Hanugra tepat satu menit jelang bubaran laga. Berawal dari skema tendangan bebas, kemelut terjadi di zona krusial pertahanan Sparta, pelanggaran fatal tak terelakkan hingga wasit harus meniup peluit tanda pelanggaran dan bonus penalti untuk Pelita.
Ditemui seusai laga, Handaru tidak ragu membocorkan rahasia kemenangan skuat Pelita. Satu keyakinan terbersit dalam seraut wajah sang pencetak gol, ya sepak bola bukan hitung-hitungan di atas kertas.
"Kami tahu Sparta ada di puncak klasemen, tapi itu bukan jaminan karena dalam sepak bola semuanya diselesaikan di atas lapangan," tegas Handaru.
"Ini soal perang mental," sambung pemain kelahiran Jakarta, 13 Oktober 2007 tersebut.
Menariknya lagi, saat jumpa Sparta kemarin, Pelita Jaya asuhan Armen Bakir berlaga tanpa barisan pemain joker. Lagi-lagi, Handaru menyebut soal mentalitas bertanding.
Pun begitu saat Handaru disinggung perihal ketenangannya menjadi algojo 12 pas. Ya, benar-benar menguras mental!!
"Awalnya saat berangkat ke lapangan saya sempat merasakan ada beban sedikit karena Pelita tidak bawa pemain joker. Tapi pelatih terus menguatkan dan meyakinkan kami kalau bisa memberikan hasil terbaik," ujar Handaru.
"Pelatih selalu dan terus mengingatkan, jangan lihat posisi di tabel klasemen. Siapa yang kuat mental akan keluar sebagai pemenang dan kami bisa membuktikannya," tandas Handaru seraya tersenyum lepas.
"Ya termasuk penalti, ini benar-benar soal mental," tegas Handaru lagi.
Sejauh ini sudah tiga laga dilakoni Pelita Jaya, total ada delapan poin dikantongi Handaru dan kawan-kawan. Di tabel klasemen sementara Grup A Phenomenon, "The Young Guns" bercokol di peringkat keempat sebagai modal untuk lolos ke fase knock-out 16 Besar.
