IJL.Com- Gol Miftahul Rizky Aulia ke gawang Serpong City nilainya setara emas 24 karat. Hati berbunga-bunga, hari yang bakal sulit dilupa.

Mental juara anak-anak FIFA Farmel berbicara pada laga pekan ketiga Indonesia Junior League (IJL) U-11, Minggu (6/11). Melakoni tiga laga dalam satu hari, dua menang dan satu imbang dibawa pulang.

Kemenangan dramatis terjadi di laga terakhir saat bentrok dengan Serpong City dalam partai bertajuk super big match. Keunggulan 2-1 baru diklaim saat penghujung laga, adalah Miftahul Rizky Aulia yang menggoreskan namanya di papan skor.

Gol Kiki (sapaan akrab Miftahul Rizky Aulia) nilainya bisa dibilang setara emas 24 karat. Aksi yang mengantarkan FIFA Farmel nangkring di puncak tabel klasemen sementara IJL U-11 Grup A.

"Sebenarnya sudah pasrah saja tadi pertandingan bakal berakhir seri. Pertahanan dan kiper Serpong City tampil sangat bagus sekali," ujar Kiki.

"Makanya saya juga tidak menyangka bisa bikin gol di menit akhir. Ga tau mau ngomong apa lagi," tambah Kiki menggambarkan perasaan hatinya.



Kiki sendiri dari awal laga mengaku tidak punya target untuk bikin gol. Fokusnya hanya satu yakni mendengarkan instruksi pelatih.

"Ga ada target untuk bikin gol sih. Saya lebih mengutamakan kerjasama tim. Gol hanya bonus," seru Kiki.



"Pokoknya main enjoy, main bagus. Tidak boleh pilih-pilih lawan supaya terus termotivasi," tambah Kiki.



Mental Kiki mengarungi panasnya atmosfer kompetisi IJL sejatinya sudah ditempa sejak musim 2020/2021. Seperti diketahui saat itu FIFA Farmel U-9 ia bawa sampai puncak tertinggi alias meraih trofi gelar juara.

Musim anyar ,Kiki tentu punya gairah baru. Nomor punggung yang tersemat gagah di jersey jadi simbol.

"Sebenarnya saya lebih suka pakai nomor punggung 11 tapi sekarang 18 karena pilihan ayah," ungkap Kiki.

"18 itu gabungan dari tanggal, bulan dan tahun kelahiran saya. Ya anggap saja ada doa ayah di jersey saya," tandas bocah kelahiran Tangerang, 13 Januari 2011 tersebut.