Naufal Firdaus Marasabessy; Generasi Penerus Ambon Manise di Villa 2000




IJL.Com- Generasi pemain emas berdarah Maluku di Villa 2000 dilanjutkan oleh Naufal Firdaus Marasabessy. Ambon Manise mulai meniti karir di tengah derasnya persaingan ala Black Orange.

Ramdani Lestaluhu dan Rezaldi Hehanusa adalah sedikit dari pemain-pemain jebolan Villa 2000 yang punya darah Maluku. Tidak sulit memang menemukan anak-anak Ambon Manise di rekam jejak youth development Black Orange, setiap tahun ada saja yang menimba ilmu di sana.

Salah satunya adalah Naufal Firdaus Marasabessy. Sudah sejak usia belia ia merapat ke Villa 2000 Football Academy.

"Sejak usia tujuh tahun dia gabung di Villa 2000," buka pelatih Black Orange U-11, Ibnu Wibowo.



"Progres Naufal saya lihat sangat baik sekali. Ia punya karakter yang bisa menyesuaikan bentuk permainan tim. Jadi bisa dibilang ia sangat terlihat berkembang pesat," ujar Bowo lagi.



Karakter pemain berdarah Maluku yang sudah akrab dengan si kulit bundar diakui Bowo memang cukup membantu progres Naufal tidak hanya di dalam tetapi juga luar lapangan. Beberapa kali, pemain bernomor punggung 60 dan 11 itu kerap jadi pembeda.

Tidak hanya itu, sosok senior seperti Ramdani juga Rezaldi kian menjadi pelecut semangat untuk Naufal. Ambon Manise bisa disebut memang terus mengejar mimpi besarnya.

"Dia punya darah Maluku, saya rasa ia pasti termotivasi mengikuti jejak dua seniornya seperti Ramdani juga Rezaldi," terang Bowo.


"Yang membedakan Naufal dengan pemain-pemain seangkatannya tentu gaya permainannya. Ia punya tendangan sangat keras, khas pesepak bola Maluku kebanyakan," tegas pelatih berkacamata tersebut.





Tak pelak, sektor lini depan jadi pos langganan Naufal. Catatan positif memang sudah banyak dipegang Bowo saat melihat sepak terjang sang anak asuh di berbagai level turnamen hingga kompetisi.

"Memang sejak awal Naufal di Villa 2000 jadi penyerang karena dia mempunyai attacking yang bagus ditambah shooting keras makanya kita pasang dia di depan agar bisa berkreasi dengan skillnya. Tapi berjalannya waktu saya akan sedikit merotasi posisinya agar anak ini juga bisa berkembang dan bermain di berbagai posisi," ucap Bowo.





Beruntungnya untuk Naufal, di Villa 2000 skill dan teknik yang ia punya tidak hanya diasah lewat proses latihan semata. Jatuh bangun menikmati persaingan harus ia lalui pula.

Seperti diketahui, Villa 2000 memang punya program unggulan mengumpulkan pemain dari seluruh penjuru Tanah Air terutama Pulau Maluku untuk dibina menjadi aktor rumput hijau profesional. Sedikit banyak Naufal sudah mulai paham arti sebuah persaingan.

"Betul, ada beberapa anak mempunyai darah dari luar Pulau Jawa yang menimba ilmu di Villa 2000. Mereka dituntut untuk bisa bersaing dengan seluruh anak-anak dari seluruh Indonesia termasuk Naufal," tegas Bowo.







  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa