IJL.Com- Perjalanan panjang Sukabumi Pro Soccer di kancah Indonesia Junior League (IJL) U-11 ternyata membawa "virus". Bukan untuk ditakuti namun siap untuk ditebarkan.
Sukabumi Pro Soccer patut bangga dengan kisah yang mereka lukiskan di kancah IJL U-11 musim ini. Meskipun belum mampu menembus ketatnya peta persaingan, ada catatan manis dibawa pulang.
Ya, pada akhir pekan kemarin di hajatan closing ceremony IJL U-11 2022/2023, Sukabumi Pro Soccer didaulat untuk naik podium. Gelar tim fair-play disandang skuat asuhan Fachri Ghazal tersebut.
Diwakilkan oleh dua penggawanya, Sukabumi Pro Soccer membuktikan perjalanannya sepanjang 135 kilometer untuk sampai ke arena pertandingan tak berakhir sia-sia. Ada "virus" yang mereka tebarkan.
"Ini buah perjuangan anak-anak, semua elemen dalam Sukabumi Pro Soccer bersatu. Jujur, saya tidak menyangka kami diberi kepercayaan menyandang gelar tim fair play," ujar Fachri.
"Bagi kami, fair play itu adalah jiwa sportif. Berani menang namun tidak takut kalah," sambungnya lagi seraya tersenyum.
Ya, memang sepanjang lima bulan kompetisi IJL U-11 musim ini berputar, Sukabumi Pro Soccer menjadi contoh bagaimana sepak bola sejatinya harus bawa kabar gembira. Kalah atau menang bukan patokan. Bermain sampai detik akhir adalah tujuan.
Tangis dan tawa tak jarang mewarnai perjalanan panjang Sukabumi Pro Soccer. Ada aura positif ditiupkan di atas rumput hijau sehingga marwah pembinaan sepak bola usia dini ikut terjaga.
"Niat kami di IJL ini adalah belajar. Untuk diketahui, tim ini baru terbentuk. Mereka banyak dapat pengalaman dari kompetisi IJL. Musim berikutnya, Insya Allah jauh lebih siap," jelas Fachri.
"Trofi fair play ini untuk Sukabumi, untuk seluruh pecinta sepak bola dari Sukabumi," ujar Fachri.
Ya, virus fair play yang digenggam Sukabumi Pro Soccer tentunya tidak boleh hanya berhenti di kancah IJL saja. Sekali lagi dan seterusnya, sepak bola harus bawa kabar gembira.
"Terimakasih, terimakasih dan terimakasih atas kepercayaan ini. Terimakasih juga untuk dukungan orangtua pemain, trofi ini milik mereka juga," tutur Fachri.
"Insya Allah, kami siap menyebarkan virus-virus fair play," tandas Fachri.
