Tak Mau Gegabah, Pelatih CISS U-11 Pantau Kondisi Anak Asuhnya Hingga Detik Terakhir




IJL.Com- CISS Soccer Skill U-11 ingin terus berada di trek positif. Namun, kekuatan mereka terancam pincang di pekan ketiga nanti.

Kejutan mampu dibuat CISS di pekan pertama IJL Mayapada 2018. Seperti diketahui saat menghadapi Pelita Jaya, mereka mampu pulang dengan kepala tegak usai unggul dengan skor 2-1 lewat gol yang diciptakan Ali Yusuf Wardana.

Meski demikian, skuat asuhan Agus Tri Laksono tersebut enggan terus larut dalam euforia kemenangan. Minggu (25/2), laga pekan ketiga sudah siap menanti Ali Yusuf Cs.

"Persiapan kami seperti biasa saja sebenarnya tapi memang kemenangan atas Pelita Jaya menambah kepercayaan diri anak-anak. Tapi kami harus segera melupakannya dan segera menatap ke depan," ujar Tri.



"Saya selalu mengingatkan mereka agar tidak cepat puas, fokus perbaiki kekurangan masing masing karena banyak lawan lebih tangguh sudah menunggu. Tapi ya semoga euforia kemenangan pekan lalu itu bisa menjadi pelecut semangat nantinya. Paling penting harus mawas diri," tambah pelatih yang merupakan fans berat dari Jose Mourinho tersebut.



Dari selentingan kabar yang beredar, Tri diketahui sedang was-was. Ada beberapa pemain andalan CISS yang terancam absen. Salah satunya bek andalan mereka Davin Al Faritzie.



Komunikasi intensif dengan orangtua anak didik jadi salah satu kesibukannya sejauh ini. Ia berharap ada keajaiban menaungi detik-detik terakhir sebelum peluit kick off dibunyikan.

"Regulasi di IJL Mayapada mewajibkan semua pemain ikut turun karena ini sifatnya pembinaan berkaca soal pentingnya jam terbang, ini yang pelatih harus selalu pikirkan," buka Tri.





"Saat ini ada tiga pemain yang kondisinya masih belum fit yaitu Davin, Khalka dan Dario Kaysan Madani. Komunikasi intensif selalu saya lakukan dengan orangtua masing-masing. Di saat-saat terakhir, mungkin semua bisa berubah. Saya sendiri berharap mereka tampil 100 persen karena semua punya peran sangat besar," ujar Tri.



Meski demikian, Tri tidak mau terlalu banyak berjudi soal kondisi anak asuhnya di atas lapangan nanti. Beberapa skema alternatif pun sudah disiapkannya.

"Ya pastinya, segala antisipasi sudah disiapkan. Jikalaupun kondisinya belum berubah, saya siapkan anak-anak yang lebih fit 100 persen untuk tampil karena mereka pasti sudah tidak sabar menunjukkan skillnya juga," tandas Tri.






CISS sendiri di pekan ketiga nanti akan bertanding dua kali dalam sehari. Sesuai jadwal yang sudah dirilis, calon lawan mereka adalah tim yang pekan pertama lalu baru sama-sama menelan kekalahan yakni Abstrax FA dan Garuda Muda Soccer Academy. Bukan hal yang mudah bagi CISS karena Abstrax dan GMSA tentu tidak ingin kembali pulang dengan tangan hampa.

  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa