IJL.Com- Pelatih Serpong City Soccer School, Rocky Batara membongkar kunci keberhasilan timnya mengantongi tiket Semifinal Champions Indonesia Junior League (IJL) U-11. Taktik cerdik ala Timnas Italia ambil peran vital.
Serpong City berhak mengantongi tiket Semifinal Champions IJL U-11. Terjalnya peta persaingan di fase play-off grup 8 Besar mampu dilewati dengan sangat cermat pada Minggu (29/1).
Dua hasil imbang saat jumpa BIMBA AIUEO dan FIFA Farmel serta satu menang atas Putra Agung jadi garansi tiket Semifinal Champions IJL U-11 untuk pasukan 'Beruang Merah'. Dari balik itu semua, kejelian sang pelatih yakni Rocky Batara meramu taktik di atas lapangan jelas pegang peranan vital.
Ya, Rocky tak sungkan membongkar kunci keberhasilan tim asuhannya menembus fase Semifinal Champions. Usut punya usut, Serpong City "meniru" gaya permainan Timnas Italia tempo dulu yang terkenal dengan sistem pertahanan grendel.
"Bisa dibilang, untuk fase 8 Besar Champions ini kami memang punya taktik khusus terutama saat berhadapan dengan BIMBA AIUEO. Ya, pertahanan grendel," ungkap Rocky seraya tersenyum.
"Ya sesekali kami bikin perbedaan di panasnya atmosfer kompetisi IJL ini meskipun semangatnya tetap sama yaitu pembinaan. Alhamdulillah, taktik itu berhasil," sambung Rocky lagi.
Memang, butuh treatment khusus untuk menghadapi tim sekelas BIMBA AIUEO yang sangat gacor di fase penyisihan grup. Di atas lapangan, Serpong City juga membuktikan taktik bisa berjalan jika chemistry antara pelatih dan pemain sejalan.
Selain itu, filosofi nothing to lose yang ditanamkan Rocky tak kalah ikut ambil peran. Bonus jelas layak didapatkan.
"Bagi saya, anak-anak sudah mencapai 8 Besar ini sebenarnya sudah pencapaian luar biasa. Jadi mampu atau tidaknya lolos ke semifinal ibarat bonus saja," tutur Rocky.
"Sebagai pelatih, saya ingin ucapkan selamat untuk anak-anak semua. Selamat bersenang-senang lagi nanti di tanggal 12 Februari," seru Rocky kembali melempar senyum.
Secara keseluruhan, anak-anak Serpong City memang tampil sangat impresif demi lolos ke fase Semifinal Champions. Namun tanpa bermaksud mengecilkan peran pemain lainnya, lagi-lagi Marvel Ardiansyah jadi sorotan.
Seperti diketahui, ada tiga gol dilukiskan Marvel. Salah satunya bernilai emas saat Serpong City berbagi angka dengan FIFA Farmel.
"Marvel memang punya kelebihan dari segi power. Ia juga punya tumpuan luar biasa saat memutuskan untuk melepaskan tendangan. Dan kami harus bisa memanfaatkannya. Bisa dibilang saat ini dia jantung permainan kami," ucap Rocky.
"Tapi kami juga tidak bisa terlalu bergantung pada seorang Marvel. Ke depannya pasti anak-anak yang lain bakal terpacu untuk lebih banyak belajar supaya bisa ikut memberi perbedaan," tandas Rocky.
