Village Football School Bertekad Naik Kelas



IJL.Com- Pengalaman saat mentas di kompetisi Indonesia Junior League musim sebelumnya jadi harga tak ternilai bagi skuat Village Football School U-10. Ada tekad untuk naik kelas. 

Village Football School masih tegap berdiri di puncak klasemen Grup A Indonesia Junior League U-10. Pada pekan ketiga, tiga kemenangan disabet skuat asuhan Pascalis Marcos tersebut. 

Bermain di bawah jilatan sinar matahari tidak membuat Village FS ambil pusing. Sang juru taktik sendiri menegaskan matangnya persiapan tim jadi modal utama. 

"Pasti tidak mudah bermain tiga laga dalam satu hari karena faktor stamina anak-anak akan berpengaruh tapi persiapan kemarin kami selalu mematangkan kekompakan tim," ujar Marcos. 


"Bermain pagi atau siang, bagi kami tidak ada masalah terlalu berarti. Intinya lebih ke modal persiapan tim saja," tambah Marcos. 


Village FS musim ini memang diramal bisa berbicara lebih banyak. Pengalaman saat mentas di IJL U-11 pada musim 2023 lalu benar-benar menempa mental luar dan dalam. 

Tercatat ada enam pemain yang pada musim 2023 baru seumur jagung kini sudah naik kelas. Apalagi ada dukungan sponsor disulap dalam bentuk jersey kebanggaan. 

"Efek ikut IJL musim sebelumnya itu benar-benar kami rasakan sekarang, luar dan dalam termasuk dukungan sponsor yang menambah kepercayaan diri," tegas Marcos. 


"Materi pemain yang sudah punya pengalaman tampil di IJL tentu sangat membantu, apalagi jika bicara soal mental. Amin, jika kami dibilang siap naik kelas," seru Marcos. 


Bicara soal materi pemain, tak dapat dipungkiri ada satu sosok yang patut diberi kredit tersendiri meski ini musim pertamanya di IJL. Ya, dia adalah Gabrian Alvaro D'Marchisio. 

Alvaro menjadi karakter penyerang yang punya insting predator. Kaki kirinya punya nilai jual mahal. 

"Dia punya bakat yang luar biasa, Alvaro sedang senang-senangnya bermain bola. Jadi kalau performanya masih naik-turun saya anggap biasa karena ini proses yang harus dilalui. Yang penting, dia harus banyak belajar dari sengitnya kompetisi IJL ini. Belajar untuk fokus dan disiplin latihan," tutur Marcos. 


"Al Riyadh Muhammad Affan dan Zakaria Fathul Azhmi juga mulai menunjukkan progres signifikan dan cukup membuat saya terkejut. Mereka berdua memetik pelajaran dari berlaga di IJL musim sebelumnya. Mental harus terus diasah," tandas Marcos. 


  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa