IJL.Com- Posisi Pelita Jaya Soccer School di tabel klasemen Grup Sensation IJL U-11 masih rawan longsor. Waspada, tengok kanan-kiri.
Pelita harus rela menelan pil pahit pada laga pekan ketujuh IJL U-11 (25/8). Bermain di bawah dukungan suporter yang memadati Lapangan Nirwana Park Sawangan, The Young Guns dibuat tertunduk oleh dua tim asal Tangerang Selatan, Serpong Jaya dan ASTAM.
Jumpa ASTAM, Pelita harus rela ditekuk dengan skor tipis 0-1. Kontra Serpong Jaya, anak asuh Hari Bakir ditekuk lewat skor tipis pula 1-2.
Praktis hasil tersebut membuat posisi mereka di tabel klasemen terbilang rawan. Bukan tidak mungkin tiket fase champions 16 Besar melayang dari Sawangan.
Ya, meski saat ini ada di peringkat keempat dengan torehan 39 poin dari 14 laga, nasib Pelita bisa dikatakan masih belum aman. Bukannya tanpa alasan yang kuat mengingat persaingan Grup Sensation demi lolos ke fase champions 16 Besar terbilang begitu ketat nan rapat.
Terhitung ada tujuh tim masih memperebutkan lima tiket tersisa. CISS saja yang ada di peringkat kesembilan masih punya potensi besar mencongkel posisi Pelita Jaya.
Jelas, Hamam Ardell dan kawan-kawan kudu waspada. Tengok kanan-kiri jika enggan terpleset. Pantang kehilangan satu biji poin pun.
"Jujur, perbaikan dari segi mental jadi fokus utama untuk anak-anak Pelita Jaya. Pertandingan pekan sebelumnya kami kehilangan banyak amunisi karena jadwal pemain bentrok dengan kegiatan lain," ujar sang pelatih, Hari Bakir.
"Dukungan suporter tentu jadi salah satu cara memperbaiki mental anak-anak. Pesepak bola level manapun akan terbantu dengan dukungan suporter," sambung Hari.
Serunya lagi, Pelita pada Minggu esok kedatangan Maesa Cijantung dan FU15FA Bina Sentra. Dua raksasa yang tengah gagahnya bertengger di papan atas Grup Sensation.
Maesa memang terus menancapkan kukunya sebagai tim dengan formula tridente kelas wahid. Sementara FU15FA Bina Sentra sedang menikmati "bulan madu" lewat rekor belum terkalahkan dari 14 laga.
"Yang jelas saya tidak akan pernah bosan memberi suntikan motivasi ke anak-anak, tidak hanya di dalam tetapi juga saat di luar lapangan. Laga melawan Maesa dan FU15FA jadi ujian seberapa siapnya kami melangkah ke fase champions 16 Besar. Insya Allah, kami siap," tegas Hari.
"Bermain bagus hanya ada tiga kuncinya yaitu disiplin, percaya diri dan tahu arti kata tanggung jawab," tandas Hari.