Fauzan Nur Rohman: Bukan Bimsalabim

 


IJL.Com- Fauzan Nur Rohman tampil sebagai aktor protagonis keberhasilan Java Soccer Academy lolos ke babak Semifinal Champions Indonesia Junior League (IJL) U-11. Bukan bimsalabim jika ingin sampai ke puncak.

Java Soccer Academy tampil luar biasa saat manggung di babak 6 Besar Champions Indonesia Junior League (IJL) U-11, Minggu (20/8). Tergabung bersama ASSA Pro Soccer dan Remci, dua kemenangan dicatatkan demi menggondol tiket semifinal.

Di laga perdana, Java Soccer Academy sukses melesatkan aksi epic comeback saat bentrok dengan ASSA Pro Soccer. Sempat tertinggal sampai turun minum, keadaan dibalikkan hingga unggul lewat skor akhir, 3-2.

Di partai kedua, giliran Remci dipaksa menyerah. Skor tipis saja, 1-0.

Sosok Fauzan Nur Rohman tampil sebagai aktor protagonis. Total ada tiga gol ia sumbangkan, dua diantaranya masuk dalam kategori ciamik nan indah.

"Jujur, kaget sekali. Apalagi sempat bikin dua gol indah pas lawan ASSA Pro," seru Fauzan.



"Iya kan sempat ketinggalan gol, tapi pelatih pas istirahat selalu meminta kami untuk bermain lebih semangat lagi sampai menit akhir," sambung Fauzan.



Pantas saja, Fauzan mengenakan nomor punggung 10 di skuat Java. Rasanya angka keramat itu pula yang membuat dirinya berani tampil sebagai sosok pembeda.

"Saya mengidolakan Lionel Messi dan Pele," ungkap Fauzan.

"Iya sih saya ga pernah lihat Pele bertanding tapi kan banyak videonya Pele di Youtube. Mainnya indah, jadi saya ikut terinspirasi pakai nomor punggung 10," sambung Fauzan.



Bagi Fauzan, menginjakkan kedua kaki di partai semegah babak Semifinal Champions IJL ibarat mimpi yang jadi nyata. Jadi ia punya tekad lebih keras untuk menggenapkan misinya. Ya, bukan bimsalabim.

"Sudah jadi impian saya untuk bisa bermain di partai puncak kompetisi IJL. Karena rasanya bergengsi sekali," jelas Fauzan.



"Semoga mimpi saya tercapai, setidaknya bisa sampai ke final saja sudah cukup puas," tandas Fauzan.




  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa