IJL.Com- Tiket terakhir fase Champions 16 Besar Indonesia Junior League U-9 dari Grup A Phenomenon melayang ke markas Metro Kukusan. Di Grup B Sensation, kristalisasi keringat All Star Galapuri dan Jayakarta berujung empat sehat lima sempurna.

Babak penyisihan grup IJL U-9 memasuki putaran terakhir pada pekan kedelapan, Minggu (28/3). "Saling salip" di tabel klasemen jadi tajuk utama.

Tujuannya ya apalagi kalau bukan tiket fase Champions 16 Besar. Di Grup A Phenomenon ada ASIOP, Pelita Jaya Soccer School, M'Private Soccer School, FU15FA serta Metro Kukusan yang menyusul langkah FIFA Farmel, Java Soccer Academy serta D'Joe United ke babak bergengsi.

Metro Kukusan bisa dibilang lolos dari lubang jarum. Pasalnya, jalan terjal kudu dilalui Dimas Pramudya Winoto dan kawan-kawan terlebih dahulu saat berhadapan dengan Java Soccer Academy dan Pelita Jaya Soccer School.

Hasilnya, Metro Kukusan unggul tipis atas Java Soccer Academy dan berbagi angka dengan Pelita Jaya Soccer School. Total ada 42 poin dikantongi guna bertengger di peringkat kedelapan tabel klasemen akhir Grup A Phenomenon sebagai syarat pemegang tiket fase Champions 16 Besar.



Keberhasilan Metro Kukusan tak lepas dari hasil imbang yang diraih seteru terdekatnya, Remci. Sempat memetik poin penuh atas Putra Jaya di laga pertama, namun apa daya pada dua partai berikutnya skor imbang kacamata harus puas dibawa pulang kala bersua Putra Agung dan Salfas Soccer.

Remci pun harus pasrah mengakhiri nasib di rangking kesembilan tabel klasemen akhir Grup A Phenomenon. Selisihnya dengan Metro Kukusan pun tipis, ya hanya satu poin saja.



Di posisi pemuncak klasemen Grup A Phenomenon, posisi FIFA Farmel tak tergoyahkan. Ancaman kudeta tidak terjadi, soalnya Java Soccer Academy terpaksa pulang dengan dua kekalahan dari Pelita Jaya Soccer dan Metro Kukusan.

Andaikata Java bisa meraih hasil imbang saja maka mereka yang akan bertengger di pucuk klasemen akhir Grup A Phenomenon sebagai modal di fase Champions 16 Besar. Namun apa mau dikata, nasi sudah menjadi bubur.



Bergeser ke Grup B Sensation. Bermain empat laga dalam satu hari tidak membuat anak-anak All Star Galapuri dan SSB Jayakarta lesu darah. Hasil manis direngkuh.

All Star Galapuri memetik hasil dua menang dan dua imbang. Empat sehat lima sempurna bukan sekadar pemanis kata-kata. Tiket fase Champions 16 Besar diamankan, ya naik kelas juga akhirnya.



Pun begitu dengan Jayakarta. Banting tulang anak-anak Ibu Kota tak berakhir percuma. Tiga menang dan satu kalah sudah cukup jadi pelicin langkah ke fase Champions 16 Besar.



Pemuncak tabel klasemen akhir Grup B Sensation ditempati Olympia. Tim asuhan Warsidi Ardi tampil menggila. Empat laga dalam satu hari disapu bersih dengan catatan clean-sheet.

Total ada 55 poin dari 16 laga digenggam Olympia. Hebatnya lagi, mereka juga baru kebobolan satu gol. Torehan apik tentunya sebagai modal tempur di fase Champions 16 Besar.



Sedangkan, tim-tim yang belum mampu lolos ke fase Champions 16 Besar sepatutnya tidak boleh berkecil hati. Kiprah mereka jelas belum selesai begitu saja. Seperti diketahui, IJL sudah menyiapkan ajang bertajuk kategori Plate dengan format empat grup. Berkaca dari musim-musim sebelumnya, tingkat persaingan pun diramal tidak akan kalah sengit kental aroma drama.

===================================

Berikut Hasil Lengkap Pekan Kedelapan IJL U-9:





Berikut Tabel Klasemen Akhir Babak Penyisihan Grup IJL U-9:







================================

Pembagian Grup Fase Champions 16 Besar:



Pembagian Grup Plate: