M Daniswara Rabani; Antara Olah Si Kulit Bundar atau Petik Dawai Gitar




IJL.Com- Istilah naik panggung rasanya terlanjur melekat untuk pemain Indonesia Rising Star (IRS) U-11, Muhammad Daniswara Rabani. Tidak hanya saat mengolah si kulit bundar namun juga kala memetik gitar.

Disorot mata banyak orang mungkin terbilang biasa untuk seorang Danes, sapaan akrab Muhammad Daniswara Rabani. Kala membela IRS di kompetisi IJL Mayapada 2018 misalnya, terbilang sorakan ratusan penonton sudah cukup akrab di telinga.

Hal itu juga yang ia rasakan saat naik panggung memetik gitar dan bernyanyi di hadapan banyak orang. Beberapa kali Danes diundang mengisi acara off-air. Dari acara meet and greet film Dillan 1990 sampai Teman Tapi Menikah dan masih banyak lagi.

"Lebih tegang nyanyi di depan banyak orang sih. Kalau main bola kan mainnya satu tim," buka Danes seraya tersenyum.







Sepak bola dan musik saat ini memang tidak bisa dilepaskan dari keseharian Danes. Baginya mungkin mengolah si kulit bundar sama asiknya dengan memetik gitar dan bernyanyi. 

Bahkan untuk ukuran anak seusianya, Danes bisa dibilang sangat super produktif. Jadwalnya terbilang padat apabila jika sudah memasuki masa akhir pekan. 

"Saya memang ambil sekolah vokal di KBL sejak tiga tahun lalu. Les gitar juga di Purwacaraka, keduanya masih berjalan sampai sekarang. Dan setiap minggu kalau tidak ada jadwal turnamen atau kompetisi bersama IRS, saya memang ambil show nyanyi. Sering diupload juga di YouTube," ujar Danes.



"Kemarin Minggu baru saja saya perform di konser mini Purwacaraka," sambung bocah yang sudah empat tahun berseragam IRS tersebut.





Darah seni Danes bisa jadi dihembuskan dari kedua orangtuanya. Sang ayah yakni Ainu Rofik, merupakan pengurus pusat Ormas Oi sekaligus fans berat dari musisi legendaris Tanah Air, Iwan Fals.

Maka tak jarang, suara Iwan Fals sudah kadung pula melekat di telinga Danes. Lagu yang paling sering ia nyanyikan salah satunya berjudul Bento.

"Penyanyi idola saya sama dengan ayah, om Iwan Fals. Bento dan Ujung Aspal Pondok Gede jadi lagu paling favorit. Alhamdulillah sudah pernah ketemu langsung dengan om Iwan juga," ucap Danes.





"Sejak masih TK sering diajak ayah ke konser Iwan Fals," tutup bocah yang 24 Mei nanti akan menginjak usia 11 tahun tersebut.



Bersama IRS sendiri, 2018 ini adalah musim kedua Danes berlaga di kompetisi Indonesia Junior League. Sebelumnya pada 2017 lalu ia bahkan sempat terpilih menjadi bagian dari skuat IJL All Stars.



  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa