Mentalitas King Serafim Junior Simanjuntak Buat Pelatih Kiper Gelora Poetra Angkat Topi



IJL.Com- Di usianya yang baru menginjak delapan tahun, King Serafim Junior Simanjuntak akan mengawal mistar gawang Gelora Poetra U-11. Ada keyakinan dari sang pelatih kiper, Herry soal kemampuan anak asuhnya tersebut.

Kompetisi Indonesia Junior League sudah tidak lagi asing untuk Fim, sapaan akrab King Serafim Junior Simanjuntak. Pada musim 2017 lalu, ia sudah jatuh bangun mengawal gawang Gelora Poetra U-9.







Di IJL Mayapada 2018, Fim akan mendapat kepercayaan lebih. Seperti diketahui, namanya masuk dalam jajaran skuat Gelora Poetra U-11. Posisi penjaga gawang akan kembali diberikan kepadanya.

"Pertama-tama, saya sangat bersyukur IJL Mayapada 2018 akan bergulir kembali. Ini wadah yang sangat baik dan bermanfaat bagi pembinaan sepak bola usia dini dengan level berjenjang," terang pelatih kiper Gelora Poetra, Herry.




"Termasuk jika kita bicara soal Fim, anak ini punya perkembangan sangat baik sekali. Kemarin di IJL 2017 U-9 sampai sekarang untuk persiapan IJL Mayapada 2018, progres terus meningkat dengan stabil," tambah Herry.




Sebagai orang yang "paling dekat" dengan Fim, Herry juga mengatakan anak asuhnya ini punya modal bagus untuk menjadi seorang kiper di masa depan. Ada passion dan mental bocah berpostur 124 cm itu hingga membuat dirinya angkat topi.

"Saat ini Fim punya passion menjadi seorang kiper, ia berani mengajukan diri sebagai seorang penjaga gawang. Sosoknya cerdas, walaupun agak cengeng dan manja tapi wajar dengan usianya saat ini," tegas Herry.



"Usia dan badannya yang kecil tidak jadi soal, saya justru salut karena ia seringkali berani kontak fisik mempertahankan gawangnya. Katanya ia ingin seperti kiper idolanya dari Portugal, tapi maaf saya lupa namanya," sambung Herry seraya tertawa.




Memang, usia Fim yang baru berusia delapan tahun akan jadi cerita tersendiri di atas lapangan nanti.  Hal itu juga yang membuat Herry buka suara.

"Saya hanya ingin berpesan untuk Fim, keluarkan teknik yang telah ia pelajari dalam latihan. Kuncinya adalah semangat serta jangan pernah minder dan memandang remeh siapapun lawan. Tidak ketinggalan tetap respect kepada kawan, lawan, wasit, dan juga seluruh tim IJL Mayapada 2018. Semoga kompetisi ini bermanfaat bagi dia dan juga pemain lainnya," tandas Herry.






  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa