IJL.Com- Laga dramatis versus Java Soccer Academy berhasil dikunci D'Joe United U-11 dengan raihan poin penuh. Gol telat Raditya Gemal jadi pembeda.
Laga menegangkan tersaji di pekan kedua Indonesia Junior League U-11, Minggu (20/9). Finalis musim lalu, D'Joe United harus bersusah payah mengandaskan perjuangan tanpa lelah dari Java Soccer Academy.
Skor 2-0 dibawa pulang anak-anak D'Joe United. Yang menarik, gol penentu kemenangan lahir sebelum peluit panjang dibunyikan.
Adalah Raditya Gemal yang menjadi sosok pembeda. Hanya dalam tempo kurang dari satu menit di penghujung laga ada dua gol diborongnya, pemain bernomor punggung tujuh itu membuktikan kalau ia memang bukan pahlawan kesiangan.
Dramatis, tidak ada lagi kata yang paling tepat untuk menggambarkan kondisi di atas lapangan saat itu. Gemal dan kawan-kawan nampak berteriak histeris, sementara barisan penggawa Java Soccer Academy hanya bisa terdiam pertanda masih belum percaya.
Ya, beginilah magisnya dunia si kulit bundar. Hujan yang jatuh ke tanah seakan ikut jadi saksi mata.
"Saya masih kaget bisa bikin dua gol, apalagi pertandingan sudah mau selesai. Saya kira bakal berakhir imbang," ungkap Gemal.
"Pertandingannya memang melelahkan apalagi karena sehabis hujan. Jadi ya semua peluang harus dimanfaatkan," tambah Gemal yang mencetak gol melalui skema tendangan bebas.
Gemal sendiri mengakui ada motivasi untuk mengulangi prestasi musim lalu dimana D'Joe yang dilabeli "kuda hitam" bisa lolos sampai ke babak puncak. Walau ia menyadari misinya tersebut tidak semudah mengucap bimsalabim.
"Kami harus tetap kompak, hari ini saya belajar jangan patah semangat sampai pertandingan berakhir," ujar Gemal.
"Saya sudah melupakan kekalahan di final saat musim lalu dari Giras, ya mudah-mudahan bisa sampai ke sana lagi dengan hasil lebih baik," tandas Gemal.