IJL.Com- Catatan evaluasi yang dikantongi Kurnianto Wibowo, pelatih Ragunan Soccer School U-11 masih menumpuk. Enggan terburu-buru, alon-alon asal kelakon.
Gaung pekan keempat IJL U-11 sudah kencang berbunyi. Ragunan Soccer School jadi salah satu tim yang dipastikan akan super sibuk manakala tiga pertandingan sekaligus dalam satu hari akan menunggu mereka.
Di laga perdana, Ragunan ditantang Garuda Muda Soccer Academy. Selanjutnya, sudah ada Indonesia Muda Utara dan BMIFA menunggu giliran.
Praktis, laga pekan keempat nanti anak-anak Ragunan akan lebih "dipaksa" mandi keringat. Persiapan matang benar-benar harus sudah ditegakkan.
Selepas masa puasa dan lebaran usai, sama seperti pelatih SSB kebanyakan, pekerjaan rumah yang dihadapi sang pelatih, Kurnianto Wibowo tidak mudah. Ya apalagi kalau bukan memutus sindrom "liburan".
"Ada beberapa pemain yang masih agak berat menjalani program latihan, tapi secara keseluruhan anak-anak sudah siap menatap laga pekan keempat," ujar Bowo.
"Tapi jujur saya sempat bingung juga menentukan starting line-up untuk laga pekan keempat ini," tambah Bowo seraya tersenyum.
Terdampar di posisi juru kunci klasemen sementara Grup Sensation dengan catatan lima kekalahan beruntun tentunya bukan sesuatu yang dicita-citakan oleh skuat Ragunan Soccer School U-11. Masalahnya memang tidak sampai disitu mengingat sampai saat ini mereka belum sama sekali menorehkan catatan gol.
Bowo memang harus lebih jeli memompa semangat anak-anak asuhnya. Perjalanan kompetisi sendiri bisa dibilang belum sampai setengah jalan.
"Tidak ada trik khusus agar anak-anak bisa pecah telur. Sebenarnya yang paling sulit itu justru bagaimana cara kami belajar bertahan. Kalau mencetak gol, semua pemain bisa melakukannya," tegas Bowo.
"Saya kira nanti akan datang waktunya sendiri, yang terpenting anak-anak bisa memahami proses pembelajaran dan pengalaman. Saya yakin kesabaran kami menunggu tidak akan sia-sia," tutup Bowo.
Memang pada faktanya, lini belakang Ragunan juga jadi bahan evaluasi Bowo. Seperti diketahui saat ini sudah ada 16 gol bersarang di gawang.