IJL.Com- Wajah-wajah baru merangsek dalam daftar pemain team of the week 11 Indonesia Junior League (IJL) U-13. Pertanda, arus kompetisi makin deras.
Kiper:
Adzmi Marwan Ferdiansyah (Tangerang Kabupaten FC)
Datang dari bangku supersub justru membuat Ferdi tampil lebih tenang dalam meraba serangan-serangan sporadis Remci, penjaga gawang yang selalu terukur dalam mengambil keputusan, tercatat ada dua penyelamatan krusial ia bukukan. Kiper yang bisa menjaga tempo permainan dari sektor lini belakang, tidak panik di tengah tingginya intensitas pertandingan.
Bek:
M Syawal Rahman (Tunas Asa Soccer School)
Disiplin dari segi penempatan posisi, bermain dengan kepala dingin namun juga kental jiwa tak kenal kompromi, alhasil ada banyak sapuan bola bersih yang sukses diluncurkan Syawal, etos kerjanya memaksa penyerang Serpong Jaya memutar otak lebih kencang. Bermain konsisten dari menit awal sampai akhir, solid dan penuh konsentrasi tingkat tinggi.
Nabil Mulya (Young Warrior)
Bek yang punya kemampuan reading the game terbaik di kelasnya, ketenangan Nabil membuat Young Warrior lebih berani pula membangun sirkulasi serangan dan distribusi bola dari lini belakang. Bermain tanpa celah membendung serangan ngotot dari ASTAM, ikut sumbang gol lewat skema tendangan bebas.
Feri Saputra (Tangerang Kabupaten FC)
Bek tahan banting yang menghadirkan rasa aman di benteng pertahanan Tangerang Kabupaten FC, daya upaya dari penyerang Remci dengan taktis diladeni oleh Feri, tackle sukses dan intersep sigap begitu rajin serta amat berani diperagakan. Punya jiwa kepimpinan, bisa menjadi pengayom untuk rekan setimnya agar tampil lebih tenang.
Ramadifta Hardika (Jatira Raharja)
Bermain tanpa celah, bek yang paling rajin melepaskan intersep dan punya peran vital ikut menjaga kedalaman lini tengah Jatira Raharja. Determinasi Difta yang cukup tinggi membuat pemain Indonesia Rising Star minim kesempatan menguasai bola, alhasil benteng pertahanan Jatira ikut aman terkendali.
Gelandang:
Andika Jiyan (FIFA Farmel)
Jiyan tampil sangat energik dan fasih sebagai penguasa sisi sayap lapangan, kran serangan FIFA Farmel kerapkali berawal dari keberaniannya melepaskan manuver dan tusukan tajam serta umpan silang terukur. Cetak satu gol ciamik, lukiskan pula satu assist melalui skema tendangan bebas yang apik.
Handi Maulana (Jatira Raharja)
Kontribusi Handi sebagai gelandang jangkar membuat Jatira Raharja bisa dengan leluasa mendominasi area lapangan tengah, perannya saat "merusak" ritme permainan lawan memudahkan rekan setim untuk membangun serangan-serangan cepat. Stamina prima dengan gesture tubuh yang solid saat duel kontak fisik, sumbang dua gol sebagai pelengkap performa.
Bobi Laksono (Jak's Soccer)
Di saat rekan-rekan setimnya begitu asik menyerang, Bobi dengan taktis menjaga sirkulasi bola di sektor lini tengah Jak's Soccer agar ritme permainan tim menjadi lebih seimbang dan tak ada kesan terburu-buru. Tenang saat melepaskan intersep dan terukur dalam hal memindahkan bola ke ruang kosong, pandangannya cukup luas sebagai gelandang pengendali.
Penyerang:
Josh Holong Junior (FIFA Farmel)
Penyerang yang begitu mematikan saat sudah memasuki area kotak penalti, kuat pegang bola, lihai mencari ruang dan sigap mencium peluang sekecil apapun menjadi bukti killer-instinct seorang Junior. Sumbang dua gol, perannya sangat vital dalam urusan memecah kebuntuan tim.
Valentino Febri Pratama (Jak's Soccer)
Penyerang paket komplet, Tino punya kaki dan kepala sama baiknya sebagai senjata untuk membuat gol, posisinya yang dinamis di lini depan membuat pergerakannya sulit ditangkap pertahanan Pro:Direct Academy. Tampil menggila lewat empat gol, jangan lupa ada satu assist manis disodorkan.
M Damar Ihsan (Tibi FC)
Damar kembali membuktikan kelasnya sebagai inspirator serangan Tibi, gayanya yang terbilang stylish cukup efektif menyita konsentrasi barikade bek Indonesia Muda Utara. Berani lepaskan sentuhan satu-dua untuk membuka gembok pertahanan lawan, terbukti ada dua assist cerdas ia layangkan.
Pelatih:
Joko Kuspito (Jak's Soccer)
Bukan soal kemenangan telak yang diraih Jak's Soccer atas Pro:Direct Academy, namun Joko dinilai mampu menggiring anak-anak asuhnya untuk tampil dengan penuh karakter dan identitas baik saat bertahan ataupun menyerang. Semua lini bersatu padu dalam harmoni permainan, tak ada yang ketinggalan untuk melepaskan ekspresi. Lewat instruksinya dari pinggir lapangan dengan nada terbilang kalem, Joko juga berhasil membangun rasa kepercayaan diri untuk Valentino Febri dan kawan-kawan.
Cadangan:
Kiper: Mahaka Arkananta Sadewa (Tunas Asa Soccer School)
Bek: Abdul Rahman (Jak's Soccer), Naufal Raka Chandra (Remci), Izzan Sadrudin (Indonesia Muda Utara)
Gelandang: Ahcmad Rhamdanie (Jak's Soccer), Fathan Albani (Serpong Jaya), Andrea Alif (Tibi FC), Akhdan Dwi Putra (ASTAM)
Penyerang: Ghani Akmal (Young Warrior), Rama Fahmi Fauzi (Jatira Raharja)
