IJL.Com- Java Soccer Academy harus bersusah-payah menyudahi perlawanan spartan CS Private Soccer School pada laga pekan ke-13 Indonesia Junior League U-13, Sabtu (2/3). FCC Purwakarta pesta gol ke gawang All Star Galapuri sebagai bekal libur bulan Ramadhan.
Laga pembuka pekan ke-13 langsung dibuka partai sarat gengsi antara Java Soccer Academy versus CS Private Soccer School. Datang dengan kekuatan pincang, tidak membuat CS Private bisa dengan mudah dibungkam.
Ya, meskipun Java terbilang mendominasi permainan, tak jarang pula CS Private menebarkan ancaman berarti. Ketenangan lini belakang CS Private juga cukup berhasil memaksa penggawa Java putar otak untuk mencari celah.
Lubang itu akhirnya ditemukan juga satu menit jelang laga bubar. Adalah Frans David yang sukses memecahkan kebuntuan untuk memastikan poin penuh bisa dibawa pulang oleh Java.
Di pertandingan kedua, FCC Purwakarta masih terlalu tangguh bagi All Star Galapuri. Datang dengan materi pemain yang lengkap membuat armada FCC Purwakarta dengan leluasa menerjemahkan instruksi pelatih guna mencari poin penuh.
Rizki Imam Fadillah tampil menggila. Posisi gelandang justru memudahkan dirinya merobek jala gawang lawan.
FCC Purwakarta unggul dengan skor meyakinkan, 8-0. Sementara All Star Galapuri yang sudah berusaha tampil maksimal memang agak terlalu cepat kehabisan bensin meladeni agresivitas serangan FCC Purwakarta.
Pertempuran sengit mewarnai laga antara Student Soccer School versus Indonesia Muda Utara. Sama-sama tampil ngotot membuat pertandingan berjalan penuh intensitas tinggi.
Student Soccer School unggul terlebih dahulu lewat Khoerul Huda. Memanfaatkan kelengahan pertahanan Indonesia Muda Utara, ada gol dilesakkan sebagai bukti enggan pulang dengan tangan hampa.
Sayang kemenangan Student Soccer School harus buyar di penghujung laga. Jerih lelah Indonesia Muda Utara untuk memaksakan hasil imbang lahir melalui aksi Al Habsy Forlan.
KMJR Cilegon terus berada di trek kemenangan. Tunas Indonesia ditekuk dengan skor akhir, 2-0.
Gol pembuka lahir melalui aksi aduhai Firjatullah. Menyusul kemudian M Fairus Nadhir yang menggandakan keunggulan setelah memanfaatkan kemelut di jantung pertahanan Tunas Indonesia.
Tunas Indonesia bukan tanpa perlawanan, ada daya segala dikerahkan terutama memanfaatkan determinasi Aiden Anggriawan. Namun memang benteng pertahanan KMJR terbilang sukar dibongkar.
Skor kacamata mewarnai laga antara Salfas Soccer versus ISA Marzuki Bandriawan. Salfas secara presentase peluang terlihat memang lebih unggul, namun sayangnya dewi fortuna nampak menjauhi Juan M Nasri dan kawan-kawan.
Pasalnya, beberapa kali ada skema bola mati bisa dimanfaatkan Salfas demi mencuri keunggulan. Kembali, ketenangan dalam hal finishing menjadi pekerjaan rumah.
ISA Marzuki Bandriawan sendiri nampak mengandalkan taktik serangan balik untuk menghantui pertahanan Salfas. Sesekali ada ancaman ditebarkan namun tak sampai berujung hasil sempurna.
Di pertandingan terakhir, Remci masih terlalu tangguh bagi Samurai United. Tampil lebih kolektif membuat M Jumhari dan kawan-kawan bisa lebih konsisten menggali peluang.
Remci unggul dua gol tanpa balas. Yang lebih spesial, gol penentu lahir dari brace bek andalan mereka yakni M Farrel Ardiansyah.
Samurai United jelas tak mau tinggal diam meski dalam keadaan tertinggal. Ada peluang untuk memperkecil kedudukan di menit akhir, akan tetapi sepakan 12 pas harus mentah di ujung jalan.
Hasil Lengkap Pekan ke-13 IJL U-13:
Tabel Klasemen Sementara:
