IJL.Com- Mimpi Raditya Gemal untuk menjadi raja gol di kancah Indonesia Junior League (IJL) U-13 akhirnya kesampaian. Sempat dag-dig-dug mengarungi ketatnya persaingan.
Raditya Gemal lahir sebagai top-skorer alias raja gol di gelaran kompetisi IJL U-13 musim 2022/2023. Tujuh bulan mengarungi derasnya persaingan, 24 gol ia sumbangkan untuk R Soccer Training Camp.
Memang, Gemal gagal mengantarkan R Soccer menjadi juara setelah di partai final harus mengakui keunggulan FIFA Farmel lewat skor tipis (0-1). Namun tentu ada kebanggaan tersendiri ia rasakan.
"Ya pastinya ada rasa sedih sih harus gagal di partai final. Tapi ada kebanggaan tersendiri, bisa bawa pulang gelar top skorer yang sudah saya impikan dari awal musim," ujar Gemal.
"Mimpinya benar-benar kesampaian. Alhamdulillah," sambung Gemal yang dikenal sangat kalem baik di dalam dan luar lapangan.
Soal 24 gol yang dicetaknya sepanjang kompetisi, Gemal mengaku tidak menyangka. Menurutnya itu sudah di luar ekspektasi.
Apalagi reli perebutan gelar top-skorer terhitung sangat sengit sampai detik-detik terakhir. Pasalnya, Gemal harus bersaing ketat dengan juru gedor FIFA Farmel yakni Fardan Ary Setiawan dimana hanya berselisih satu gol.
"Awalnya saya mengira hanya 12 gol. Tapi makin lama persaingan makin ketat. Sempat dag-dig-dug juga lihat kejar-kejaran gol sama Fardan," seru Gemal.
"Trofi top-skorer mau saya persembahkan khusus untuk mama," sambung Gemal seraya tersenyum.
Ya, bagi Gemal trofi top-skorer bukan sekadar pajangan semata. Lebih dari itu, ada rasa di dalamnya.
"Niatnya mau saya pajang di lemari ruang tamu. Supaya kelihatan," ungkap Gemal.
"Supaya trofi ini bukan cuma jadi kebanggaan untuk saya, tapi juga kebanggaan orangtua dan keluarga," tandas Gemal seraya tersenyum.
