IJL.Com- Babak 8 Besar Championship Series Indonesia Junior League U-11 bukan jadi ajang numpang lewat bagi E Team Soccer School. Semakin menggigit berkat kolektivitas tim.
E Team Soccer School membuat kejutan pada akhir pekan kemarin. Tergabung di "grup neraka" bersama Tibi Soccer School, Diklat Pakujaya dan FIFA Farmel tidak membuat tim asal Semper, Jakarta Utara tersebut kebingungan.
Hasilnya, satu tiket semi-final dibawa pulang. Hebatnya lagi ada status juara grup dikunci lewat raihan dua menang dan satu imbang.
"Kami banyak belajar dari U-9 kemarin dimana atmosfer persaingan di IJL ini tidak bisa dianggap enteng. Selisih poin dan agresivitas gol sangat penting jika ingin lolos. Alhamdulillah, di U-11 kami bisa melewatinya," ujar Isman Sibnun, manajer E Team.
"Sekarang yang lebih penting, kami harus berlatih makin keras karena atmosfer semi-final pastinya akan jauh lebih berbeda lagi. Matangkan kolektivitas tim, singkirkan rasa egois," tambah Jimmy, sapaan akrabnya.
Ya, menurut Jimmy, keberhasilan E Team berbicara lebih banyak adalah berkat kolektivitas tim. Ia mengakui skuatnya bukan kumpulan pemain bertabur bintang.
Apalagi Jimmy sadar diri dengan status E Team sebagai debutan. Namun, bukan sepak bola namanya jika sepi kejutan.
"Saya tidak menduga anak-anak bisa sejauh ini, di awal musim tidak terbayangkan sebenarnya. Anak-anak dapat banyak pengalaman mahal lewat IJL, barometer mengukur kekuatan yang luar biasa," seru Jimmy.
"Tapi saya juga minta ke anak-anak agar jangan mudah berpuas diri, jangan pernah merasa paling hebat. Percaya dengan rekan setim, intinya harus berani kerja lebih keras,' sambung Jimmy.
Jimmy seperti tidak ingin E Team terlalu tenggelam dalam euforia. Di babak semifinal mendatang, Badak Muda Pandeglang sudah menunggu.
"IJL ini sangat berbeda atmosfernya, saya akui itu. Tidak bisa kami berharap pada kemampuan individu saja, matangkan kolektivitas tim jadi modal, seperti yang saya katakan tadi," ucap Jimmy.
"Semifinal kami harus jauh lebih siap lagi jika ingin lanjut ke final. Sekali lagi, saya minta ke anak-anak supaya latihan makin disiplin," tandas Jimmy.
