IJL.Com- Keberhasilan Badak Muda Pandeglang melaju ke babak Big 4 Champions Series Indonesia Junior League U-11 diwarnai hujan air mata. Kejutan dari E Team Soccer School kembali meletup.
Babak 8 Besar Championship Series Indonesia Junior League U-11 selesai digelar pada Minggu (23/6). Tiket semifinal mati-matian diperebutkan.
Di Grup A, E Team kembali membuat kejutan. Dari tiga pertandingan, ada catatan dua menang dan satu imbang dibawa pulang.
Dua kemenangan dari E Team bahkan diperoleh saat jumpa tim kuat sekelas Diklat Pakujaya dan Tibi Soccer School. Sementara hasil imbang diperoleh kala bentrok dengan FIFA Farmel.
Tak pelak, E Team lolos ke BIG 4 dengan status juara Grup A. 10 poin yang diperoleh jadi gambaran Nicolas Messi dan kawan-kawan tak bisa dianggap remeh.
Tibi Soccer School berhak menemani E Team. Setidaknya ada pos runner-up grup dikunci.
Melajunya Tibi Soccer School tidak lepas dari keberhasilan mereka meraih kemenangan di laga perdana atas FIFA Farmel. Momentum berlanjut saat menggasak Diklat Pakujaya meskipun sayang sapu bersih gagal dibungkus saat bersua E Team.
Di Grup B, Mutiara Cempaka Utama terus menunjukkan konsistensinya. Dua kemenangan dan satu imbang jadi garansi memegang tiket BIG 4.
Di dua pertandingan awal, MC Utama mampu menyudahi perlawanan Badak Muda Pandeglang dan Rajeg. Rotasi pemain yang sangat disiplin menjadi titik kekuatan tim asal Pulomas, Jakarta Timur tersebut
Sayang memang di laga terakhir MC Utama gagal menyabet sapu bersih usai berbagi angka dengan FU15FA. Meski demikian hal tersebut tidak menghapus status anak asuh Muhamad Viore sebagai pemuncak tabel klasemen Grup B sebagai modal mentas di BIG 4.
Satu tiket tersisa dari BIG 4 dikantongi Badak Muda Pandeglang. Kalah di laga perdana tidak membuat mereka lesu darah, hasilnya ada dua kemenangan heroik diklaim atas FU15FA dan Rajeg.
Laga melawan Rajeg ibarat partai final karena kedua tim punya kepentingan serupa. Namun rezeki Badak Muda Pandeglang lolos ke BIG 4 sudah ada dalam garis tangan, tak heran seusai peluit panjang, air mata menetes hebat dari sang pelatih, Dede Rismanto.
-------
Meskipun levelnya berbeda, babak 8 Besar Plate Series pun tak kalah mendebarkannya. Saling berebut poin di tikungan terakhir ikut terjadi.
Di Grup A, Serpong City tampil perkasa. Dua kemenangan disabet saat menekuk Salfas Soccer dan Maesa Cijantung. Hasil imbang tanpa gol diperoleh saat jumpa PAM Jaya FA.
PAM Jaya FA akan mendampingi Serpong City setelah bersaing ketat dengan Maesa. Untungnya pada laga terakhir, seteru terdekatnya tersebut terjungkal saat berhadapan dengan Salfas Soccer.
Di Grup B, ISA Marzuki Bandriawan melenggang dengan mulus. Aksi sapu bersih diluncurkan saat menyudahi perlawanan Prima Soccer School, Surya Bakti Cilegon dan Indonesia Muda Utara.
Satu tiket ikut diamankan oleh Surya Bakti Cilegon setelah bersaing ketat dengan Indonesia Muda Utara. Di partai terakhir, hasil imbang dengan Prima Soccer School jadi garansi sembari memanfaatkan kekalahan seteru terdekat dari ISA Marzuki Bandriawan.
CHAMPIONSHIP SERIES RESULTS:
----------
PLATE SERIES RESULTS:
