IJL.Com- Penampilan menggebu-gebu anak-anak Maesa di laga pekan kedua Indonesia Junior League U-9 menjadi bahan untuk terus meracik momentum. Bukan tanpa pekerjaan rumah. 

Maesa meraih poin krusial dalam lanjutan pekan kedua Indonesia Junior League U-9. Setidaknya ada satu menang dan satu imbang dikantongi tim asal Cijantung, Jakarta Timur tersebut. 

Hasil imbang diperoleh saat bentrok dengan PAM Jaya FA. Kemenangan tipis diraih atas Brazilian SS LFA. 

Penampilan menggebu-gebu dari Maesa menjadi catatan tersendiri dari sang pelatih, Rifky. Bahan untuk terus meracik momentum bukan tanpa pekerjaan rumah. 

"Anak-anak punya kemampuan individu yang cukup baik, mungkin itu juga yang membuat mereka di atas lapangan berlomba-lomba untuk menjadi superstar," ujar Rifky seraya tersenyum. 

"Saya lihat juga masih agak kurang tenang terutama ketika sedang mendapat pressing. Tapi saya bersyukur bisa bawa poin penting," tambah Rifky. 

Rifky juga tak segan mengamati persaingan yang menurutnya akan sangat terjal di gelaran IJL U-9. Karena itu euforia harus selalu menyala. 

"Euforia IJL ini sangat bagus, persaingannya juga sangat bagus. Saya kira itu yang membuat semua tim dan pemain ada tekad untuk terus berkembang," jelasnya. 

"Saya ingin euforia yang dirasakan anak-anak juga terlihat saat proses latihan sehingga bisa terjaga sampai semoga partai final," tutur Rifky. 

Rifky sendiri pernah merasakan atmosfer IJL saat masih berseragam Maesa U-13 musim 2018/2019. Karena itu ia tak ragu menyelipkan ilmu untuk adik-adiknya. 

"Selalu kangen dengan IJL, terutama euforianya tadi. Saya pernah merasakan apa yang adik-adik sekarang rasakan," tegas Rifky. 

"Intinya harus berani kerja lebih keras kalau ingin meraih hasil maksimal. Tiap pekan juga harus selalu ada evaluasi untuk kami perbaiki," tandas pelatih dengan lisensi D Nasional tersebut.